Pelumas Transmisi Otomatis Ber-SNI 7069-7:2021, Jaminan Mutu Bersama BBLM

Pentingnya SNI 7069-7:2021 untuk Industri Otomotif

Pertumbuhan industri otomotif Indonesia mendorong kebutuhan pelumas transmisi otomatis yang andal dan konsisten mutunya. Untuk menjawab tantangan tersebut, pemerintah melalui Standar Nasional Indonesia (SNI) 7069-7:2021 pelumas transmisi menetapkan acuan mutu yang wajib dipenuhi produsen maupun importir.

Standar ini merupakan revisi dari SNI 7069-7:2017 dengan lingkup yang lebih luas, mencakup persyaratan fisika-kimia serta parameter unjuk kerja yang relevan dengan perkembangan teknologi kendaraan terkini. Beberapa kategori pelumas yang tercakup di antaranya:

Automatic Transmission Fluid (ATF), termasuk DEXRON®, MERCON®, dan JASO 1A.
Continuous Variable Transmission Fluid (CVTF), yang digunakan pada transmisi CVT.
Dual Clutch Transmission Fluid (DCTF) untuk transmisi kopling ganda.

Dengan adanya standar ini, mutu pelumas transmisi otomatis dapat lebih terjamin sehingga mendukung kinerja mesin, memperpanjang usia kendaraan, serta memberikan perlindungan bagi konsumen.

BBLM sebagai LSPro Resmi

Sebagai Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) terakreditasi, Balai Besar Logam dan Mesin (BBLM) memiliki peran penting dalam memastikan sertifikasi pelumas transmisi sesuai standar berlaku. Dalam pelaksanaannya, BBLM tidak bekerja sendiri, melainkan berkolaborasi dengan laboratorium pengujian yang ditunjuk oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

“BBLM berkomitmen menghadirkan layanan sertifikasi yang transparan, akurat, dan terpercaya. Melalui penerapan SNI 7069-7:2021, kami ingin mendukung industri pelumas Indonesia agar mampu memenuhi kebutuhan pasar domestik dan bersaing di tingkat global,” tegas Dr. Gunawan, S.Si., M.Eng., Kepala Balai Besar Logam dan Mesin.

Layanan Sertifikasi Pelumas di BBLM

BBLM menyediakan layanan sertifikasi SNI dengan mekanisme yang transparan, didukung oleh hasil uji dari laboratorium resmi. Ruang lingkup layanan mencakup:

Koordinasi pengujian mutu pelumas transmisi melalui laboratorium yang ditunjuk Kemenperin.
Validasi dan verifikasi hasil uji agar sesuai dengan persyaratan SNI 7069-7:2021.
Penerbitan sertifikat SNI bagi produk yang terbukti memenuhi standar.
Pendampingan teknis untuk membantu industri memahami regulasi dan proses sertifikasi.

Melalui layanan ini, pelaku industri dapat memastikan produk yang dipasarkan memiliki jaminan mutu yang diakui secara nasional.

Manfaat Sertifikasi SNI 7069-7:2021 pelumas bagi Industri dan Konsumen

Penerapan SNI 7069-7:2021 pelumas transmisi tidak hanya menjadi kewajiban regulasi, melainkan juga memberikan manfaat nyata. Bagi industri, sertifikasi meningkatkan kepercayaan pasar, membuka peluang ekspor, dan memperkuat citra perusahaan. Bagi konsumen, adanya label SNI menjamin produk yang digunakan aman, sesuai spesifikasi, serta mendukung performa kendaraan.

Dengan demikian, sertifikasi yang difasilitasi BBLM menjadi langkah strategis untuk mendukung daya saing industri pelumas nasional sekaligus melindungi masyarakat sebagai pengguna akhir.